Tekan Balap Liar, Bupati Sri Anggarkan Pembangunan Sirkuit 

PERTEMUAN: Rapat para pengurus inti IMI Berau berzama Kapolres Khairul Basyar di ruang Kapolres Berau. (FOTO: GEORGIE/BENUAKALTIM)

benuakaltim.co.id, BERAU – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Berau menyambangi Polres Berau untuk menekan maraknya aksi balap liar.

Ketua IMI Berau, Noviar Ridwan, melalui Sekretaris IMI Berau, Mu’min menjelaskan, maraknya balap liar bisa terjadi lantaran di Kota Sanggam ini belum memiliki wadah yang memadai bagi para penggiat otomotif untuk menyalurkan hobi mereka secara positif.

“Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa balap liar kerap terjadi di berbagai titik di Berau,” ungkapnya Sabtu (22/3/2025).

Baca Juga :  Laga Persahabatan, PWI Berau Tundukkan PP Berau dengan Skor Tipis 6-5

Ia juga menekankan, keberadaan fasilitas sirkuit yang terorganisir dan resmi dapat menjadi solusi untuk menekan fenomena balap liar.

“Pada beberapa kabupaten atau kota lain di Kalimantan Timur, mereka sudah mengadakan event-event balap resmi yang dapat menampung minat para penggiat otomotif,” ungkapnya.

Mu’min berharap, Pemkab Berau bisa memberi perhatian bagi penggemar otomotif serta menyediakan sirkuit yang lebih aman dan terstruktur. Sehingga para penggemar otomotif dapat melakukan balapan yang legal dan sesuai regulasi.

Baca Juga :  Mariano Peralta Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Borneo FC

“Ini diharapkan dapat mengalihkan perhatian para penggiat otomotif dari balap liar ke kegiatan yang lebih terarah dan aman,” harapnya.

Sementara itu, Kapolres Berau, AKBP Khairul Basyar menyambut baik kedatangan IMI. Menurutnya, sinergitas antara Polri dan IMI sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

“Kami sangat mendukung segala kegiatan yang positif, terutama yang dapat mengurangi dampak negatif seperti balap liar,” tegasnya.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menyebut telah menganggarkan pembangunan sirkuit resmi untuk mengurangi fenomena balap liar.

Baca Juga :  Laga Persahabatan, PWI Berau Tundukkan PP Berau dengan Skor Tipis 6-5

“Di anggaran tahun 2026 mendatang, kami sudah menyiapkan anggaran untuk pembangunan sirkuit ini untuk mengurangi fenomena balap liar,” terangnya.

Sri Juniarsih mengungkapkan, untuk lokasi sirkuit juga sudah disiapkan. Hanya menunggu pengecekan bersama tim teknis dan pihak terkait langkah tindak lanjut.

“Nanti ada tim pihak terkait melakukan pemantauan lokasi pembangunan sirkuit,” pungkasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Endah Agustina 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *