Ikatan Keluarga Toraja di Berau Distribusikan Sembako untuk Korban Banjir

BERBAGI: IKAT Berau berbagi kepada beberapa warga kampung yang terdampak banjir dengan memberi sembako. (FOTO: GEORGIE/BENUAKALTIM.CO.ID)

benuakaltim.co.id, BERAU – Bantuan logistik untuk kampung terdampak banjir di Kabupaten Berau terus mengalir. Salah satunya aksi solidaritas dari Ikatan Keluarga Toraja Kabupaten Berau yang menyalurkan sembako dan air bersih di Kampung Pegat Bukur

Pembagian sembako bagi warga yang membutuhkan, berpusat di halaman Gereja Toraja Jemaat Hermon Parma Berau Jalan Batu Bual RT 03 Kampung Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung.

Ketua Ikatan Keluarga Toraja Berau, Yan Saranga mengatakan, bantuan logistik ini merupakan bentuk kepedulian antar sesama warga Ikat Kabupaten Berau.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

“Karena teman-teman ada yang banyak bekerja. Jadi kami lah datang mewakili mereka pemberian bantuan logistik,” ungkapnya, Kamis (3/4/2025).

Ia menegaskan bakal terus melaksanakan di wilayah program kerja Keluarga Toraja jika ada musibah bencana alam dengan cepat tanggap. Dijelaskannya kehadiran ormas Toraja ini berbagi kasih tidak hanya saat kejadian banjir namun diberbagai peristiwa, pihaknya memastikan hadir di tengah masyarakat.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

“Ke depan kami juga beri perhatian lebih kepada Ranting dan minimal mereka pun harus bisa cepat tanggap mencegah bencana dengan maksimal. Kegiatan sosial ini kami akan terus laksanakan dimana pun kapanpun,” bebernya.

Yan Saranga menyebut bahan sembako yang dibagikan berupa puluhan kantong beras 5 Kilogram (Kg) dan mi instan.

“Ada juga telur, kopi, ikan sarden, gula serta air bersih dan kue kami berbagi kasih untuk masyarakat butuhkan,” tuturnya.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

Dirinya pun mengimbau kepada pengurus ranting setiap kecamatan bisa turut selalu siaga menyediakan anggaran kas untuk masyarakat butuhkan.

“Karena mau bagaimana pun selain untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan keluarga, untuk membeli peralatan masak menunjang berbagi kasih bersama masyarakat luas di kampung ini,” tandasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Endah Agustina

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *