benuakaltim.co.id, BERAU – Alat pemadam ringan (Apar) menjadi prasarana yang mendapat perhatian oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau sebagai fasilitas antisipasi kebakaran secara mandiri di lingkungan tempat tinggal dan fasilitas tempat umum.
Kepala Pelaksana BPBD Berau, Masyahdi Muhdi menyebut, terkait pengadaan Apar pertama harus tersedia di beberapa sekolah perkampungan.
“Untuk menunjang keamanan dan kesiapan pihak sekolah dalam penanggulangan dini bencana kebakaran. Tentu saat pendistribusian nanti petugas BPBD akan melatih penggunaannya,” ungkapnya, Jumat (11/4/2025).
Masyahdi mengaku, permohonan pengadaan Apar saat ini didominasi dari sekolah.
“Sementara terkait pengadaan ke skala lini yang lebih kecil seperti tingkat rukun tetangga (RT) akan dipilah-pilah terlebih dulu melihat dari potensi dan titik kerawanan bencana kebakaran,” terangnya.
Namun, ia tetap mengupayakan pengadaan Apar di tingkat RT permukiman padat penduduk.
“Namun begitu, sejauh ini BPBD masih mengutamakan menyasar fasilitas umum,” bebernya.
Namun, saat ini, pihaknya akan memprioritaskan sekolah yang telah mengajukan permohonan lebih dulu untuk ketersediaan melalui anggaran APBD Murni 2025.
“Kami usulkan 4 sampai 5 unit untuk satu sekolah melalui APBD murni, memang terkait Apar ini pun riskan karena bencana kebakaran cukup rawan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Endah Agustina