Dukung Penggunaan Dana Kampung untuk Sosialisasi Pencegahan Narkotika

LAUNCHING: Salah satu konsep kampung bebas narkoba yang dilaunching oleh Polres Berau beberapa waktu lalu di Kecamatan Tanjung Redeb. (FOTO: GEORGIE/BENUAKALTIM)

benuakaltim.co.id, BERAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) terus mendorong upaya pembentukan desa bebas narkoba, khususnya di daerah pedesaan.

DPMK pun telah berkoordinasi dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) terkait pembentukan program tersebut.

Kepala DPMK Berau, Tenteram Rahayu mengatakan, Kesbangpol sempat mempertanyakan boleh tidaknya dana Alokasi Dana Kampung (ADK) digunakan untuk kegiatan pencegahan narkotika. Namun, Tenteram menegaskan, dana ADK sangat mungkin digunakan, terutama untuk kegiatan yang bersifat edukatif.

Baca Juga :  Jalan Raja Alam II Butuh Penanganan Khusus

“Saya bilang bisa, misalnya untuk sosialisasi, mendatangkan narasumber, dan sebagainya,” ungkapnya Rabu (16/4/2025).

Di Berau sudah terdapat contoh nyata kampung dengan program tematik tersebut, seperti desa anti korupsi.

“Ini menjadi bukti bahwa pembentukan desa bebas narkoba sangat memungkinkan untuk diwujudkan,” ucapnya.

Tenteram menerangkan, selama ini para kepala kampung sudah melakukan berbagai upaya dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. Salah satunya dengan menyediakan fasilitas olahraga agar anak muda lebih ke arah kegiatan positif.

Baca Juga :  Anak Usia 11 Tahun Diduga Kena Gigitan Hiu di Pulau Maratua

“Banyak sudah kepala kampung menggunakan dana kampung untuk fasilitas olahraga, itu merupakan salah satu upaya untuk menjauhi narkoba,“ ujarnya.

Selain olahraga, ia juga mendukung kegiatan seni dan budaya yang digelar di kampung-kampung. Menurutnya, kegiatan tersebut juga menjadi salah satu cara efektif untuk menjauhkan generasi muda dari bahaya narkoba.

Baca Juga :  Cegah Pemanfaatan Kawasan Hutan Secara Ilegal, Satgas PKH Berau Pasang Plang

“Itu salah satunya, dan kita sangat mensupport itu,” katanya.

Lebih lanjut, pihaknya berencana menggandeng jajaran Kesbangpol, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya untuk memperlancar pembentukan program desa bebas narkoba di Kabupaten Berau.

“Kita mungkin akan bekerjasama dengan Kesbangpol, BNN dan OPD terkait lainnya untuk memperlancar program ini,“ pungkasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Endah Agustina

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *