benuakaltim.co.id, BERAU – Wakil Bupati Berau, Gamalis menyoroti persoalan fasilitas air bersih di Rutan yang hingga kini belum terealisasi. Meski upaya sudah dilakukan sejak 2024 oleh Dinas Cipta Karya dari PUPR Berau.
Ia menegaskan pemerintah daerah terus berkomitmen mendorong penyelesaian persoalan tersebut.
“Kami akan terus mendorong. Jika dari Dinas Sumber Daya Air belum merealisasikan, kami akan mempertanyakan kembali. Air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus segera dipenuhi,” ungkapnya, Selasa (29/4/2025).
Gamalis juga menyebutkan, pihaknya akan kembali menanyakan kendala teknis yang dihadapi oleh dinas terkait. Ia juga menegaskan dapat dimungkinkan pengalokasian anggaran khusus jika memang diperlukan untuk mempercepat penyediaan air bersih di dalam Rutan.
“Kami akan cek lagi apa kendala mereka. Kalau perlu, kami buatkan anggaran khusus untuk memenuhi kebutuhan air bersih di rutan ini,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Rutan Kelas II B Tanjung Redeb, Effendi menegaskan, kebutuhan air bersih di dalam Rutan sangat mendesak. Sebab sampai saat ini belum terealisasi.
“Ya meski anggaran kami terbatas karena efek efisiensi. Kami sangat butuh ada kolaborasi dari Pemkab dan satuan bawaannya bisa membantu ketersediaan air di sini,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Endah Agustina