benuakaltim.co.id, BERAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau tengah berencana membangun dapur umum di lokasi terdampak banjir, khususnya di Kampung Long Laai dan Long Ayap, Kecamatan Segah.
Namun akses menuju lokasi masih menjadi tantangan utama untuk merealisasikan rencana tersebut.
Wakil Bupati Berau, Gamalis, menjelaskan berdasarkan informasi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Berau, terdapat satu Sekolah Dasar (SD) di Long Laai yang memungkinkan dijadikan lokasi dapur umum.
Meski demikian, akses menuju lokasi tersebut sangat sulit. “BPBD saja butuh waktu enam jam untuk menembus ke lokasi. Kalau tempat sudah disiapkan, itu adalah satu-satunya tempat yang bisa dibuatkan dapur umum, yaitu lahan SD atau SMP, kalau tidak salah,” ungkapnya, Kamis (29/5/2025).
Dikatakannya, kendala utama saat ini adalah bagaimana mendistribusikan logistik ke Long Laai yang kondisi jalannya cukup sulit dijangkau.
“Kebutuhan akan bantuan logistik menjadi sangat mendesak mengingat dampak banjir cukup besar dan banyaknya infrastruktur yang rusak di wilayah tersebut,” ucapnya.
Mengenai kemungkinan penetapan status tanggap darurat agar dana Belanja Tidak Terduga (BTT) bisa digunakan, Gamalis menyebut bahwa penetapan tersebut harus memenuhi beberapa syarat.
“Ada syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk menetapkan status darurat, seperti adanya korban jiwa atau evakuasi. Jika syarat itu belum terpenuhi, maka status darurat kemungkinan belum bisa ditetapkan,” ujarnya.
Meski begitu, pihaknya bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sudah membahas penggunaan BTT untuk mencari solusi yang memungkinkan.
Bahkan Gamalis menekankan prosedur pencairan dana BTT memerlukan waktu yang tidak singkat.
“BTT itu hanya bisa dicairkan paling tidak seminggu ke belakang. Kita tidak sanggup menunggu itu. Ini baru dana, belum lagi barangnya,” bebernya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa bencana ini bukan lagi bencana biasa, melainkan sudah masuk kategori bencana kemanusiaan.
Untuk itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama membantu meringankan beban warga terdampak.
“Berau tidak baik-baik saja. Berau sekarang sudah mengalami bencana di mana-mana. Pemerintah daerah pasti akan bergerak dan melakukan hal yang luar biasa,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli