Soal Aspri Halangi Pers, Gubernur Kaltim Minta Maaf

Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud. (FOTO: ISTIMEWA)

benuakaltim.co.id, SAMARINDA – Samari Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud, angkat bicara terkait insiden dugaan penghalang-halangan kerja jurnalis oleh asisten pribadinya (Aspri) yang terjadi pada Senin, 21 Juli 2025 lalu.

Ia menyampaikan permintaan maaf secara terbuka dan menegaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung di luar kendalinya.

Baca Juga :  KORMI Kaltim Kirim 647 Atlet Ikuti Fornas di NTB

“Pertama saya mengucapkan maaf karena hal itu di luar dari pada kontrol saya, karena itu spontan,” ujar Rudy Mas’ud saat ditemui wartawan di Kantor Gubernur Kamis (24/7/2025).

Rudy menyayangkan insiden tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada niat sedikit pun untuk membatasi kerja jurnalis. Rudy juga menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antara pemerintah dan insan pers di Kaltim.

Baca Juga :  Bahlil: Perusahaan Italia Bersiap Investasi Rp150 Triliun di Kaltim

“Selama ini komunikasi kita dengan teman-teman pers terjalin baik. Tidak ada jarak, justru kemitraan ini yang membantu kita menyampaikan informasi positif kepada masyarakat luas,” ungkapnya.

Ia juga berkomitmen untuk menjamin kebebasan pers di Kalimantan Timur serta berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Baca Juga :  Kaltim Tata Ulang Pelabuhan Tradisional Demi Keselamatan Penumpang

“Semoga ini jadi yang terakhir. Kita akan pererat lagi hubungan baik ini dan memastikan kebebasan pers tetap ditegakkan di Kaltim,” pungkasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Yogi Wibawa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *