benuakaltim.co.id, BERAU – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Berau menegaskan komitmennya dalam menindak tegas penggunaan knalpot tidak standar yang meresahkan masyarakat.
Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi, menuturkan langkah ini merupakan respons langsung terhadap keluhan warga yang merasa terganggu dengan kebisingan, terutama dari sepeda motor atau kendaraan roda dua.
“Sampai sekarang masih saja ada pengendara yang bandel menggunakan knalpot brong. Target kami jelas untuk Berau harus zero knalpot brong,” ujarnya, Rabu (8/10/2025).
Meski begitu, Wulyadi mengapresiasi peningkatan kesadaran masyarakat yang dinilainya semakin tinggi. Ia menyebut, jumlah kendaraan yang menggunakan knalpot brong kini jauh menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Namun, menurutnya memang sampai saat ini masih ada di jelan ditemukan hal kendaraan yang tak standar tersebut. “Sejauh ini masyarakat lebih sadar. Walau masih ada beberapa yang melanggar, jumlahnya tidak sebanyak dulu,” sebutnya.
Satlantas Polres Berau tak tinggal diam, operasi penertiban terus digalakkan melalui patroli mobile dan razia langsung di sejumlah titik rawan pelanggaran. Sasaran utama yakni pengendara yang terlibat balap liar dan aksi ugal-ugalan di jalan.
“Biasanya pelaku balap liar memakai motor dengan knalpot brong. Saat terdeteksi, langsung kita hentikan dan lakukan penindakan di tempat,” tegasnya.
Ia menambahkan, kebisingan dari knalpot tidak standar tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen melaksanakan operasi ini secara rutin, masif, dan konsisten.
Lebih dari sekadar penindakan, gerakan ‘Berau Bebas Knalpot Brong’ menjadi motivasi internal bagi seluruh personel Satlantas untuk menciptakan lingkungan berkendara yang aman dan nyaman.
“Kami ingin masyarakat merasa tenang saat berkendara. Tanpa gangguan suara bising, Berau bisa menjadi daerah yang lebih tertib dan nyaman,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Endah Agustina
