Dampak La Nina, Sejumlah Fasilitas di Kecamatan Maratua Porak Poranda

RUSAK: Kondisi kantor Camat Maratua rusak akibat angin kencang pada Selasa, 11 Februari 2025 (GEORGIE/BENUAKALTIM.CO.ID)

benuakaltim.co.id, BERAU – Angin kencang dan badai terjadi Pulau Maratua, Kabupaten Berau pada Selasa, 11 Februari 2025, kemarin. Sejumlah fasilitas juga terdampak akibat bencana alam tersebut.

Camat Maratua, Ariyanto menuturkan, baik bangunan rumah warga, sekolah maupun kantor kecamatan porak poranda akibat cuaca buruk. Ia menjelaskan, badai tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WITA.

“Bangunan fisik kantor, atap dan plafon rusak. Termasuk barang lainnya seperti komputer, lemari dan berkas. Namun berkas arsip sebagian sudah kami amankan,” tuturnya, Rabu (12/2/2025).

Baca Juga :  ‎Targetkan Tiap Kecamatan Dapat Bantuan PJU Sebanyak 60 Unit

Meski ada beberapa fasilitas yang terdampak bencana di Pulau Maratua, kejadian tersebut tidak sampai memakan korban.

“Karena kondisi angin kencang jadi warga tidak bisa keluar rumah. Hanya siaga di dalam rumah jika ada hal yang tidak diinginkan,” sebut Ariyanto.

Baca Juga :  Teluk Sulaiman Disiapkan Layani Kapal Penumpang

Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Berau, Ade Heryadi menambahkan, Kabupaten Berau diprediksi menghadapi cuaca ekstrem hingga tiga hari ke depan. Berdasarkan pantauan, prakiraan cuaca buruk tersebut dikarenakan adanya fenomena La Nina.

“Sehingga mempengaruhi kondisi curah hujan di wilayah tersebut. Mengakibatkan hujan lebat disertai angin kencang. Karena itu intensitas curah hujan mengalami peningkatan disebabkan beberapa faktor itu,” beber Ade.

Baca Juga :  Dinkes Kaltim Optimis RS Abdul Rivai Bisa Kembali Naik Status

Dengan kondisi cuaca tidak menentu ini, BMKG mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap perubahan cuaca.

“Utamanya, bagi warga yang tinggal di daerah pesisir Bumi Batiwakkal. Kondisi ini masih akan berlanjut hingga beberapa hari ke depan. Tetap waspada untuk menghadapi cuaca ekstrem nantinya,” pungkasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Endah Agustina

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *