Grace Warastuty Upayakan Bantu Sarpras Pembangunan Rumah Ibadah

RESES:Anggota Komisi III DPRD Berau Grace Warastuty Langsa kembali melaksanakan kegiatan pertemuan konstituen daerah pemilihan (dapil) 1 yang berada di Jalan AKB Sanipah II. (GEORGIE/BENUAKALTIM.CO.ID)

benuakaltim.co.id, BERAU – Anggota Komisi III DPRD Berau Grace Warastuty Langsa kembali melaksanakan kegiatan pertemuan konstituen daerah pemilihan (dapil) 1 yang berada di Jalan AKB Sanipah II Senin (25/8/2025).

Politisi dari Partai PDIP tersebut menjelaskan bakal lakukan kajian kelayakan teknis dengan PUPR untuk berapa luas lahan untuk pengembangan rumah ibadah.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

“Pada intinya aspirasi pengurus rumah ibadah tadi saya tampung dan akan konsultasi dengan PUPR terkait pengembangan sarpras serta anggaran yang akan dibutuhkan,” ungkapnya Senin (25/8/2025).

Grace menjelaskan terkait pengembangan rumah ibadah juga pun besar harapannya ada penambahan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Berau.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

“Karena nilai dari nominal bansos kemudian sarana ibadah tersebut, bisa terus ditingkatkan oleh Pemkab Berau,” ucapnya.

Ditambahkannya berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pun bisa memperhatikan seksama jumlah nilai sarpras untuk rumah ibadah.

“Khususnya bagi pendanaan yang ada di pelosok kampung atau di kabupaten harus bisa di bantu oleh OPD terkait,” ujarnya.

Baca Juga :  Perkuat Integritas, Rutan Tanjung Redeb Ikuti Penandatanganan Komitmen Nasional Pemasyarakatan

Menurutnya, rumah ibadah yang layak sangat penting untuk meningkatkan semangat masyarakat dalam beribadah.

“Selain itu, saya menekankan bahwa kondisi rumah ibadah yang nyaman akan mempererat hubungan antarwarga,” pungkasnya. (*)

Reporter: Georgie Silalahi

Editor: Yogi Wibawa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *