benuakaltim.co.id, BERAU – Pembangunan infrastruktur menuju Pelabuhan Mantaritip di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, akan kembali dilanjutkan pada tahun 2025.
Proyek ini merupakan bagian dari prioritas tahunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, khususnya dalam sektor konektivitas dan aksesibilitas wilayah pesisir.
Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan DPUPR Berau, Benny Sepriady Panjaitan, mengungkapkan, lanjutan pekerjaan jalan tahun ini telah masuk dalam proses tender dini.
“Adapun ruas jalan yang akan dikerjakan sepanjang 2,3 kilometer, dimulai dari jalan poros Mangkajang hingga ke titik jembatan sebelum pelabuhan Mantaritip. Selama ada anggaran, tentu pengerjaan jalan ini akan terus kami lanjutkan,” ungkapnya Kamis (19/6/2025).
Selain pembangunan jalan, DPUPR Berau juga tengah melakukan tahap review terhadap rencana pembangunan jembatan yang akan menghubungkan langsung ke pelabuhan.
Menurut Benny, keberadaan jembatan sangat vital karena pelabuhan Mantaritip terletak di tengah muara, sehingga akses kendaraan darat belum sepenuhnya memadai.
“Untuk jembatannya masih dalam tahap review. Kami harapkan bisa dibangun dengan dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi melalui Bantuan Keuangan (Bankeu),” ujarnya.
Sebagai informasi, kata dia proyek jalan menuju pelabuhan Mantaritip telah menjadi salah satu agenda prioritas DPUPR sejak tahun sebelumnya.
“Keberlanjutan proyek ini diyakini dapat mendorong pengembangan kawasan pesisir dan memperkuat sistem logistik daerah,” imbuhnya.
Dirinya pun optimis apa bila infrastruktur menuju Pelabuhan Mantaritip berjalan lancar maka perputaran ekonomi bisa maksimal.
“Ini juga dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antarkecamatan di Berau,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Yogi Wibawa